STF Driyarkara Soroti Jokowi Makin Jauh dari Amanat Rakyat sejak MK Loloskan Gibran Cawapres

muhammad farhan
STF Driyarkara membacakan seruan terkait situasi demokrasi terkini (foto: MPI)

"Pertama, ingatlah kembali sumpah jabatan anda untuk berbakti kepada nusa dan bangsa serta memenuhi kewajiban anda seadil-adilnya. Kami meminta anda berkompas pada hati nurani dan berpegang secara konsekuen pada Pancasila, dasar filsafat dan fundamental moral kita semua," ujar Simon.

Kedua, meminta pemerintah menghormati nilai-nilai politik yang diwariskan pendiri bangsa, bukan malah merusaknya lewat berbagai pelanggaran konstitusional dan akal-akalan Undang-Undang yang menabrak etika berbangsa dan bernegara.

Terakhir, STF Driyarkara meminta kepada rakyat Indonesia untuk memanfaatkan hak pilihnya pada Pemilu 2024 yang akan datang secara bijak, dengan antara lain mencermati rekam jejak para calon presiden dan partai pendukungnya. Terutama, seruan untuk mencermati kesetiaan para calon pada penegakan HAM dan komitmennya menghapus praktik korupsi, kolusi dan nepotisme.

Editor : Reza Fajri
Artikel Terkait
Nasional
8 hari lalu

Hakim MK Sindir Kepala BNPB yang Ucapannya Bikin Heboh: Diseleksi Benar atau Tidak?

Nasional
8 hari lalu

Hakim MK Sentil Kepala BNPB: Masa Bencana Dikatakan hanya Ributnya di Medsos

Nasional
11 hari lalu

Pengacara Bonatua Sebut Polemik Ijazah Jokowi Jadi Momentum untuk Perbaiki UU Pemilu

Nasional
11 hari lalu

Gugat UU Pemilu terkait Autentikasi Ijazah Capres, Kubu Bonatua Bacakan 7 Poin Petitum

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal