Suap Bupati Mojokerto Diduga terkait 11 Perusahaan

Sabir Laluhu
Juru Bicara KPK Febri Diansyah. (Foto: iNews.id/ Dok)

"Gratifikasi ini masih panjang ya. Kami masih mendalami peneirmaan-penerimaan lain. KPK juga mendalami dugaan penerimaan gratifikasi melalui sarana perbankan melalui pihak keluarga," tegas Febri.

KPK menyampaikan terima kasih kepada masyarakat di Kabupaten Mojokerto yang sudah membantu dan memberikan informasi terkait dengan kasus yang sedang ditangani KPK. KPK berharap jika masih ada informasi lain terkait dengan dugaan penerimaan-penerimaan gratifikasi lain, maka masyarakat dapat juga menyampaikan ke KPK.

"Tentu informasi itu akan dilakukan cross check lebih lanjut. Kerahasiaan pelapor menjadi salah satu aspek yang dijamin undang-undang," tandasnya.

Saat ditahan KPK pada Senin (30/4/2018), Mustofa Kamal Pasa tidak mau berkomentar banyak tentang kasus yang menjeratnya dan penahanan yang dilakukan KPK. Mustofa juga enggan menyampaikan materi pemeriksaannya sebagai tersangka. Dia mengaku hanya mengikuti prosedur hukum. "‎Kita ikuti prosedur hukum aja. Kita ikuti prosesnya, kita serahkan ke KPK," ujar Mustofa.

Editor : Azhar Azis
Artikel Terkait
Nasional
7 tahun lalu

KPK Duga Bupati Mustofa Beli Jetski dan 30 Mobil dari Duit Gratifikasi

Nasional
7 tahun lalu

KPK Limpahkan Kasus Bupati Mojokerto ke Penuntutan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal