JAKARTA, iNews.id, – Elektabilitas pasangan capres dan cawapres Joko Widodo-Ma’ruf Amin jauh mengungguli Prabowo Subianto-Sandiaga Uno berdasarkan survei terbaru Alvara Research Center. Kendati demikian, secara tren elektabilitas keduanya cenderung stagnan.
CEO Alvara Research Center Hasanuddin Ali menuturkan, tidak ada kenaikan signifikan elektabilitas pada Jokowi-Ma’ruf dan Prabowo-Sandi dibandingkan survei sebelumnya. Justru keduanya mengalami penurunan tipis. Jokowi-Ma’ruf tetap memimpin.
"Elektabilitas pasangan Jokowi-Ma'ruf pada Februari 2019 sebesar 53,9 persen, sementara Prabowo-Sandi 34,7 persen atau selisi 19,2 persen. Responden yang belum memutuskan 11,4 persen," kata Hasanuddin dalam paparan survei di Jakarta, Jumat (15/3/2019).
Hasan menjelaskan, jumlah pemilih yang belum memutuskan (undecided voters) naik dibandingkan survei pada Desember 2018 yang sebesar 10,6 persen.
Peningkatan ini diprediksi karena adanya pemilih pemuda yang belum memutuskan pilihan lebih besar dibandingkan generasi lainnya. Selain itu, partisipasi mereka dalam menggunakan hak pilih juga lebih rendah. Ini berpotensi menjadi golput.