Pesan Redaksi iNews:
Suarakan aspirasi dengan cara yang bermartabat. Unjuk rasa hak setiap warga, tapi jangan sampai merusak, melukai, atau memecah belah. Jaga ketertiban, hargai sesama, dan tunjukkan bahwa suara rakyat bisa disampaikan dengan damai.
MEDAN, iNews.id - Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Rio Firdianto mengerahkan satu satuan setingkat peleton (SST) atau sekitar 30 prajurit TNI di setiap lokasi aksi demonstrasi di Kota Medan. Berdasarkan informasi, sedikitnya ada 14 gelombang unjuk rasa yang rencananya digelar di berbagai titik strategis, Senin hari ini (1/9/2025).
Lokasi tersebut meliputi Markas Polda Sumut, Kantor Kejaksaan Tinggi Sumut, Kantor Gubernur Sumut, DPRD Sumut, Kantor Wali Kota Medan, DPRD Medan, Kantor Perwakilan BI hingga Kantor Regional OJK Sumut.
Selain itu, prajurit TNI juga disiagakan di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) dan gudang sembako untuk mencegah gangguan distribusi kebutuhan pokok.
Mayjen TNI Rio Firdianto menegaskan, TNI tidak akan menghalangi mahasiswa maupun masyarakat dalam menyampaikan pendapat. Namun dia mengingatkan agar aspirasi tetap disampaikan secara damai.
“Saya memerintahkan seluruh satuan dan Kodim untuk mengamankan fasilitas umum. Semoga semua berjalan baik dan masyarakat maupun mahasiswa bisa menyampaikan aspirasinya secara damai tanpa anarkis,” katanya.
Dia juga menekankan pentingnya menjaga ketertiban agar Sumut tetap kondusif.
“Ada baiknya penyampaian aspirasi dilakukan dengan damai. Semua masalah pasti ada solusinya. Harapan kami, Sumut tetap kondusif,” ucapnya.