JAKARTA, iNews.id - Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud menyurati media sosial X atau yang sebelumnya dikenal Twitter. Surat itu berisi permintaan penjelasan atas keganjalan di X terkait akun @ganjarpranowo dan @mohmahfudmd.
Deputi Kanal Media TPN Ganjar-Mahfud, Karaniya Dharmasaputra, menjelaskan kedua akun itu diduga mendapat perlakuan berbeda dengan capres-cawapres lainnya pada Rabu (24/1/2024) atau setelah Mahfud MD mengumumkan akan mundur dari Menko Polhukam. Dharma menyebut pihaknya langsung melayangkan surat ke X.
"Atas kejanggalan ini, TPN telah melayangkan surat resmi kepada X platform yang berkantor pusat di Amerika Serikat dan dimiliki Elon Musk untuk mendapatkan penjelasan dan mendesak agar dapat segera diatasi demi terselenggaranya pemilu yang jujur dan adil," kata Dharma dalam keterangannya, Kamis (25/1/2024).
Dia mengatakan kejanggalan terjadi ketika warganet melakukan pencarian. Unggahan terkini dari akun X @mohmahfudmd tidak dapat ditemukan jika dicari menggunakan keyword 'Mahfud' di tab lates pencarian, berbeda dengan paslon lain.
"Pencarian unggahan melalui tab ’latest’ tersebut sudah dicoba menggunakan akun X Premium, melalui berbagai gawai dan alamat protokol internet (IP address). Hasilnya tidak konsisten, tampil sangat sedikit, bahkan sering kali nihil, dan bukan berasal dari unggahan langsung akun @mohmahfudmd," ujarnya.
Sebagai informasi, Ganjar Pranowo memiliki pengikut sebanyak lebih dari 3,5 juta di X, sementara akun Mahfud MD diikuti lebih dari 4,4 juta netizen.