Tulis Ulang Sejarah Indonesia, Fadli Zon Libatkan 113 Penulis

Achmad Al Fiqri
Menteri Kebudayaan Fadli Zon (foto: iNews.id)

Selain itu, ada 20 editor jilid dan 3 editor umum juga dilibatkan dalam proyek penulisan ulang sejarah.

Fadli menjamin, penulis ulang sejarah ini bukan berarti menulis ulang dari nol. Pihaknya hanya tidak menjadikan buku berperspektif kolonial sebagai acuan sejarah Indonesia.

"Tentu saja bukan dari nol. Jadi buku-buku ini menjadi suatu acuan utama, begitu juga Indonesia, dalam arus sejarah dan sejarah nasional Indonesia. Tentu buku Belanda ini tidak kita jadikan acuan. Dan ini mengungkap secara garis besar sekali lagi, aspek kehidupan, politik, ekonomi, sosial, budaya dan lain-lain," katanya.

Editor : Reza Fajri
Artikel Terkait
Bisnis
6 bulan lalu

Prabowo: Hubungan Diplomatik RI-China Terjalin 75 Tahun, Kita Punya Sejarah Panjang

Maluku
7 bulan lalu

Daftar Marga di Maluku, Sejarah dan Identitas Sosial

Jateng
7 bulan lalu

5 Kelenteng Terbesar di Semarang, Arsitektur Unik dan Bernilai Sejarah

Nasional
2 jam lalu

Rampai Nusantara Sindir Kubu Roy Suryo: Sidang KIP Menghabiskan Energi saja

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal