Mengenai aspirasi pengguna jalan tol yang diwakili Ustaz Yusuf Mansur tersebut, pihak PT Jasa Marga (Persero) Tbk menyampaikan permohonan maaf.
"Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan pengguna jalan terhadap kondisi perkerasan jalan tol, khususnya di Ruas Jakarta-Cikampek," kata Lisye Octaviana Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga dalam keterangan persnya, Minggu (26/2/2023).
Lisye menambahkan, PT JTT bersama PT JMTM telah melakukan tindakan awal berupa patching atau penambalan sementara di lokasi lubang, menanggapi insiden yang menimpa Ustaz Yusuf Mansur dan banyak pengguna jalan tol lainnya.
Nantinya, PT JMTM akan menindaklanjuti dengan melakukan maintenance berupa program rekonstruksi perkerasan untuk menjaga tingkat keselamatan dan keamanan pengguna jalan.
"PT JTT bersama dengan PT Jasamarga Tollroad Maintenance (JMTM) selaku service provider pemeliharaan jalan tol, terus melakukan upaya penanganan terhadap lubang dengan menyiagakan tim 24 jam serta melakukan pengecekan lokasi secara berkala, terutama di titik-titik yang dilaporkan oleh pengguna jalan melalui Call Center Jasa Marga di nomor 14080," tambahnya.
Sebelumnya, Ustaz Yusuf Mansur mengalami insiden pecah ban di Jakarta-Cikampek KM 65 yang banyak berlubang besar dan mendoakan agar pihak-pihak terkait memperhatikan hal ini dan segera diperbaiki.
"Di tol, lobangnya dahsyat. Ban mobil ampe robek. Dan di sepanjang jalan, terlihat mbl2 ngalami serupa. Alhamdulillaah," cerita Ustaz Yusuf Mansur dalam unggahan video di akun Instagramnya @yusufmansurnew, seperti dikutip, Minggu (26/2/2023).
Ustaz Yusuf Mansur mengatakan mengatakan pada saat itu ban pecah tidak hanya dialami oleh mobilnya, melainkan ada lima mobil yang mengalami kejadian serupa di sekitarnya.