JAKARTA, iNews.id - Media sosial (medsos) Twitter ramai memperbincangkan soal seorang mahasiswi bernama Novia Widyasari yang bunuh diri dengan menenggak racun, disamping makam ayahnya di Mojokerto, Jawa Timur (Jatim). Bunuh diri diduga akibat mahasiswi itu dihamili.
Masyarakat memberi perhatian kasus itu. Alhasil tagar #SAVENOVIAWIDYASARI menjadi trending topic di Indonesia hari ini. Perbincangan itu menjadi makin ramai lantaran netizen mendapatkan informasi bahwa Novia nekat menghabisi nyawanya sendiri karena ada tanggung jawab dari oknum polisi.
Dalam akun Twitter @sugarbaby, dia memposting percakapan korban dengan sahabatnya sebelum kejadian nahas tersebut. Novia bercerita kepada temannya AN itu telah hamil empat bulan yang diduga merupakan akibat perbuatan pacarnya yang polisi.
Kejadian itu bermula, ketika Novia dibawa ke sebuah penginapan oleh pacarnya. Masih dari postingan akun itu, disebutkan Novia diberi obat yang diduga obat tidur.
Sekitar empat bulan setelah itu, Novia baru menyadari dirinya hamil. Dia langsung melaporkan ke pacarnya.
Pacarnya yang polisi itu disebut sempat meminta gugurkan kandungan Novia. Tapi ditolak. Setelah itu tidak ada kejelasan dari. Alhasil, Novia pergi ke orang tua pelaku.
Awalnya orang tua pelaku sepakat untuk bertanggung jawab. Namun, ketika bertemu ibu dari Novia, hal itu berubah.