Voter Turnout dalam Pilkada Serentak 2024

Reza Yunanto
Reza Yunanto (Foto: Dok Pribadi)

Berkaca ke Jakarta

Faktor pemicu voter turnout terkait perilaku pemilih. Tingginya voter turnout salah satunya dipicu kejenuhan terhadap sosok yang berkontestasi dalam pilkada, atau karena tidak ada sosok yang diminati. 

Sebagai contoh, Anies Baswedan yang merupakan incumbent tapi tidak bertarung di Pilkada Jakarta. Di kalangan pendukung Anies, tidak sedikit yang belum menentukan pilihan mendekati hari pemilihan. Secara psikologis hal itu tentu berpengaruh terhadap pemilih loyal Anies, apakah ingin golput atau mencoblos semua paslon.

Partisipasi dalam Pilkada Jakarta 2024 tercatat sebanyak 57,6 persen dari 8,2 juta pemilih. Artinya hanya sekitar 4,3 juta pemilih saja yang datang ke TPS. 

Angka tersebut lebih rendah dibandingkan tiga kali pilkada di Jakarta. Pada pilkada 2007 dan 2012, partisipasi pemilih di Jakarta mencapai 65 persen. 

Bahkan pada 2017, saat Anies Baswedan memenangkan Pilkada Jakarta bersama Sandiaga Uno, partisipasi pemilih di Jakarta mencapai lebih dari 70 persen.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Nasional
12 hari lalu

Anies Sebut Bencana Sumatra Layak Jadi Bencana Nasional: Belum Terlambat

Nasional
16 hari lalu

Anies Temui Pengungsi di Aceh, Bacakan Dongeng soal Kebohongan di Hadapan Anak-Anak

Nasional
2 bulan lalu

Cerita Sandiaga Uno Maju Pilgub Jakarta 2017, Sempat Tak Pede hingga Berpasangan dengan Anies

Nasional
2 bulan lalu

Prabowo Sebut Pengangguran Turun, Anies: Kedengarannya Malah Sebaliknya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal