Wamenag Ingatkan Para Dai Dakwah Jangan Menghina dan Mencaci Maki

Faieq Hidayat
Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi mengingatkan kepada para dai bahwa dakwah membina bukan menghin. (Foto dok Kemenag).

JAKARTA, iNews.id - Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi mengingatkan kepada para dai bahwa dakwah islamiyah haruslah dilakukan secara sistematis, metodologis, persuasif, dan tidak secara sporadis. Dakwah juga harus menjadi sarana menguatkan persaudaraan seagama dan sebangsa.

"Saya ingin mengutip petuah ulama besar Prof. Dr. Hamka, salah seorang maestro dakwah dan ulama intelektual muslim yang tidak asing lagi bagi bangsa Indonesia, di mana pemikiran dan langkah dakwahnya konsisten dalam bingkai kecintaan terhadap Islam dan kecintaan pada tanah air Indonesia. Beliau menuturkan bahwa dakwah itu membina bukan menghina," tegas Wamenag, dalam keterangannya, Sabtu (9/10/2021).

Hal itu disampaikan Wamenag saat memberikan Prasaran dalam Webinar Kebangsaan dan Pelepasan Dai DPP Wahdah Islamiyah, Sabtu (9/10/2021). 

Masih mengutip Buya Hamka, Wamenag mengatakan bahwa dakwah itu mendidik bukan membidik, dakwah itu mengobati bukan melukai, dakwah itu mengukuhkan bukan meruntuhkan, dakwah itu saling menguatkan bukan saling melemahkan, dakwah itu mengajak bukan mengejek, dakwah itu menyejukkan bukan memojokkan.

"Dakwah itu mengajar bukan menghajar, dakwah itu saling belajar bukan bertengkar, dan dakwah itu menasihati bukan mencaci maki," tegasnya.

Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait
Nasional
2 hari lalu

Doa Guru Menggema untuk Negeri, Kemenag Umumkan Donasi Rp150 Miliar di Puncak HGN 2025

Muslim
6 hari lalu

Hafiz Indonesia Juara 2 MHQ Disabilitas Netra 2025, Ini Daftar Lengkap Pemenang

Muslim
9 hari lalu

Pertama di Dunia, Indonesia Jadi Tuan Rumah MHQ Internasional Disabilitas Netra

Muslim
9 hari lalu

Kemenag Perkuat Ekoteologi sebagai Gerakan Nasional Pendidikan Ramah Iklim

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal