Wapres: Dewan Regional Jabodetabek dan Cianjur Akan Dibentuk Lewat RUU Daerah Khusus Jakarta

Binti Mufarida
Wapres Ma'ruf Amin membocorkan salah satu isi Rancangan Undang-Undang (RUU) Daerah Khusus Jakarta (DKJ). (Foto: Sekretariat Wapres)

JAKARTA, iNews.id - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin membocorkan salah satu isi Rancangan Undang-Undang (RUU) Daerah Khusus Jakarta (DKJ). Status itu akan disandang Jakarta setelah ibu kota pindah ke Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Wapres mengatakan akan dibentuk Dewan Regional yang di dalamnya menaungi wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek), dan ditambah Cianjur.

"Akan dibentuk namanya Dewan Regional. Dewan Regional ini meliputi Jakarta, Bekasi, Bogor, Depok kemudian juga Tangerang, bahkan Cianjur dimasukkan," ucap Wapres, Selasa (19/9/2023).

Wapres pun menjelaskan tujuan di balik pembentukan RUU DKJ tersebut.

"Dewan regional ini untuk mengharmonisasi perencanaan. Supaya tidak masing-masing kemudian terjadi banjir, kemudian transportasi juga. Jadi akan dibuat Dewan Regional yang mengharmonisasikan perencanaan Jabodetabek dan juga bahkan dimasukkan Cianjur, ini dalam RUU itu, itu dimasukkan," tuturnya.

Lebih lanjut, Wapres mengatakan RUU DKJ saat ini sudah mulai dibahas, salah satunya dalam Rapat Kabinet yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) beserta para menteri terkait di Istana Merdeka pada 12 September 2023.

"Saya kira rapat kabinet sudah membahas karena memang saat ini persiapan kepindahan ibu kota ke IKN sudah terus berjalan dan berproses dan sudah ada undang-undangnya ya," katanya.

Wapres pun menyampaikan RUU tentang perubahan status ini akan mempertimbangkan aspek sosiologis dan historis Jakarta sebagai ibu kota negara yang telah memiliki banyak rekam jejak sebagai pusat pemerintahan dan menangani berbagai kompleksitas permasalahan. 

“Sekarang sedang diproses itu pembentukan RUU DKJ. Jadi Jakarta tidak lagi menjadi ibu kota, tidak lagi menjadi DKI tapi menjadi Daerah Khusus Jakarta. Karena historisnya sebagai ibu kota dan potensi yang ada di Jakarta," ucapnya.

Editor : Rizal Bomantama
Artikel Terkait
Megapolitan
5 jam lalu

Siap-Siap! Layanan Air PAM Jaya di 53 Wilayah Jakarta Terganggu Mulai Besok Malam

Megapolitan
4 hari lalu

Senangnya Pramono Sebut Kualitas Udara Baik saat Event Jakarta Running Festival 

Megapolitan
6 hari lalu

Hujan di Jakarta Mengandung Mikroplastik, Dinkes: Bisa Masuk ke Pembuluh Darah

Megapolitan
7 hari lalu

3 Jalur Alternatif Jakarta Bali yang Bisa Mempercepat Perjalanan dan Menghemat Biaya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal