Warga Nahdliyin Padati Gedung PBNU Ikuti Istigasah Harlah ke-96 NU

Kastolani Marzuki
Suasana istigasah yang digelar untuk memperingati Harlah ke-96 NU di Gedung PBNU, Jakarta Pusat, Sabtu (23/3/2029). (Foto: IST) (

JAKARTA, iNews.id – Warga Nahdliyin memadati halaman gedung Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Jalan Kramat Raya No 164 Jakarta Pusat, Sabtu (23/3/2019). Jamaah berbondong-bondong sejak pagi buta untuk mengikuti istigasah dalam rangka harlah ke-96 NU berdasarkan hitungan tahun hijriah.

Istigasah dan tahlil dipimpin Wakil Katib Syuriyah PBNU KH Mujib Qulyubi. Para pejabat teras PBNU tampak khusyuk duduk di panggung utama antara lain Wakil Ketua Umum PBNU Prof DR HM Maksum Machfoedz, Sekjen PBNU H Helmy Faishal Zaini. Kemudian, Kiai Misbahul Munir dan H Bukhori Muslim dari Lembaga Dakwah NU serta para ulama dan habaib dari Jakarta dan sekitarnya.

Acara yang diinisasi PP LDNU itu juga dihadiri kaum Nahdliyin dari luar kota seperti Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah (Jateng) dan Probolinggo, Jawa Timur.

Sekjen PBNU Helmy Faishal Zaini dalam sambutannya mengatakan, jauh sebelum NU berdiri, Hadratusy Syekh Hasyim Asy’ari sudah mengumpulkan para pelaku ekonomi yang ketika itu disebut Nahdlatut Tujjar. Selain itu, Mbah Hasyim juga memperkenalkan bahwa cinta Tanah Air merupakan bagian dari perintah agama.

“Hari ini dalam hitungan hijriyah, jam’iyyah NU memasuki usia 96. Empat tahun lagi, kita songsong satu abad NU,” ujar Helmy disambut tepuk tangan para jamaah.

Ketua PP LDNU KH Agus Salim dalam sambutannya mengatakan, saat ini Indonesia tercemar dengan banyaknya isu yang menerpa masyakarat, mulai hoaks, berita palsu, hingga fitnah. Banyak manusia yang mulai tidak beretika dan berakhlak mulia dan berani memfitnah ulama.

“Mudah-mudahan 17 April 2019 kita bisa melaksanakan Pemilu dengan baik. Istighotsah, tahlil, dan Sholawat Asyghil ini merupakan kekuatan NU dalam menjaga NKRI. Mudah-mudahan rahmat Allah turun pada hari ini untuk kita semua yang hadir di sini,” ujarnya.

Editor : Maria Christina
Artikel Terkait
Nasional
1 hari lalu

PP Muhammadiyah dan PBNU Dukung Usulan Soeharto sebagai Pahlawan Nasional

Nasional
29 hari lalu

Tolak Atlet Israel, PBNU: Solidaritas terhadap Perjuangan Rakyat Palestina

Nasional
29 hari lalu

PBNU Tolak Kehadiran Atlet Israel: Tak Ada Manfaatnya Menerima Mereka

Nasional
2 bulan lalu

Ketum PBNU Minta Maaf usai Heboh Undang Akademisi Pro Israel di Seminar

Nasional
4 bulan lalu

Prabowo Ngaku Nyaman dengan PKB dan NU: Saya Merasa Sangat Dekat dengan Gus Dur

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal