4 Alasan Gerakan Stop Tut Tut Wok Wok Semakin Viral, Berawal dari Penyalahgunaan Strobo!

Muhamad Fadli Ramadan
Mobil menyalahgunakan strobo dan sirine. (Foto: Ilustrasi AI)

JAKARTA, iNews.id - Belakangan ini ramai penolakan pemberian jalan untuk pengawalan pejabat yang membunyikan sirene dan strobo. Masyarakat meminta mereka untuk mengantre saat terjadi kepadatan lalu lintas.

Wakil Ketua Pemberdayaan dan Pengembangan Wilayah Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Pusat Djoko Setijowarno mengatakan, sirene dan strobo pada dasarnya bukan digunakan untuk membelah kepadatan lalu lintas.

Djoko menerangkan, perangkat tersebut dirancang sebagai sinyal darurat kepada pengguna jalan lain. Namun, saat ini penggunaannya dirasa tidak tepat, sehingga mendapat penolakan dari masyarakat.

Itu juga yang menjadi dasar lahirnya gerakan Stop Tut Tut Wok Wok yang kini ramai di media sosial, bahkan didukung oleh Korlantas. 

Ya, Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Agus Suryonugroho memastikan pihaknya akan melakukan pembekuan sementara penggunaan sirine dan rotator di jalan raya.

Editor : Muhammad Sukardi
Artikel Terkait
Nasional
1 hari lalu

Pengamat Transportasi Dukung Korlantas Bekukan Sementara Sirene: Banyak Disalahgunakan

Aksesoris
1 hari lalu

Catat! Sirene dan Strobo Dilarang Bunyi dari Sore hingga Malam serta saat Adzan Berkumandang

Nasional
2 hari lalu

Korlantas Respons Setop Tot Tot Wuk Wuk, Larang Sirene saat Sore-Malam dan Azan

Nasional
11 jam lalu

Oknum TNI Aniaya Ojol di Pontianak, Panglima Perintahkan Tindak Tegas Pelaku

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal