Jangan Sering Semir Ban, Ini yang Akan Terjadi

Dani M Dahwilani
Semir silicon base secara kimiawi akan berinteraksi dengan kompon, menarik kandung wag dalam ban, sehingga timbul retak-retak. (Foto: Dok/iNews.id)

JAKARTA, iNews.id - Penampilan kendaraan yang bersih dan kinclong membuat enak dipandang. Selain bodi, salah satu yang kerap mendapat perhatian dari pemilik kendaraan adalah ban.

Tak heran, banyak pengguna kendaraan yang menyemir ban agar terlihat kece. Sejumlah tempat pencucian kendaraan pun menjadikan semir ban sebagai bagian dari paket layanan.

Pertanyaannya, baguskah ban sering disemir? Manager Training Dunlop, Bambang Hermanu Hadi mengatakan, ban kendaraan kerap terlihat seperti retak halus. Kondisi tersebut tidak menjadi masalah karena retakan tidak sampai ke benang.

"Tidak menjadi masalah kalau retakan halus masih safety. Namun, secara penampilan kendaraan jadi kurang baik," ujarnya saat berbincang dengan iNews.id, baru-baru ini.

Kenapa retakan ban terjadi? Bambang mengungkapkan, ini karena ban sering disemir. Jika ban ingin terlihat bersih cukup dicuci pakai air sabun.

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Aksesoris
24 hari lalu

Mejeng di GJAW 2025, Bridgestone Pamer Anatomi Ban dari Bahan hingga Jadi

Mobil
2 bulan lalu

4 Kebiasaan Buruk Ngerem Bisa Bikin Ban Cepat Aus dan Menyebabkan Kecelakaan

Aksesoris
2 bulan lalu

Di Tengah Penjualan Mobil Lesu, Bridgestone Mencatat Pasar Ban Tumbuh 8 Persen

Aksesoris
3 bulan lalu

Tak Kalah Mobil Mewah, Ban Kendaraan Tambang juga Bisa Dipantau Secara Digital

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal