JAKARTA, iNews.id - Memasuki momen libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru), pemerintah melalui Kementeran Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan stok maupun pendistribusian bahan bakar minyak (BBM) Pertalite dan Solar aman. Ini seiring meningkatnya penggunaan kendaraan berlibur di akhir tahun.
Untuk BBM jenis Pertalite dengan RON 90, dipastikan mencapai ketahanan atau ketersediaan selama 21 hari. Sedangkan untuk Solar, stok ketersediaannya bisa mencapai 20 hari.
Sementara, penyaluran gasoline (bensin RON 90/Pertalite) naik sebesar 6,09 persen dibandingkan penyaluran normal. Begitu juga dengan penyaluran gas oil (Solar) yang alami kenaikan sebesar 10,29 persen dari penyaluran normal.
Bukan hanya itu, BBM jenis Avtur yang ditujukan untuk bahan bakar pesawat juga alami kenaikan higga 12,44 persen dibandingkan penyaluran normal. Diyakini masyarakat yang menggunakan moda transportasi udara pada Nataru akan alami pelonjakan.
“Jangan khawatir, ketahanan stok gasoline, gas oil, kerosene, maupun avtur diatas 17 hari. Untuk pertalite dan solar, sekitar 20-21 hari,” kata Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH) Migas Erika Retnowati selaku Ketua Tim Posko Sektor ESDM seperti dikutip dalam keterangan resmi.
Selain itu, PT Pertamina (Persero) juga telah menyediakan layanan pelanggan melalui Pertamina Call Center (PCC) 135. Layanan ini ditujukan untuk memberikan informasi kepada masyarakat yang membutuhkan bahan bakar atau mencari SPBU terdekat.