JAKARTA, iNews.id - Merawat mobil bisa dilakukan dengan cara rajin memanaskan mesin. Ini agar sistem kelistrikan yang bersumber dari baterai alias aki tidak cepat habis.
Namun, jika engine mendadak sulit dinyalakan, ada beberapa hal yang perlu diwaspadai. Pertama, engine starter mampu memutar mesin namun tidak mau hidup juga, artinya terdapat kendala di mesin. Salah satunya bisa dikarenakan berkurangnya suplai bahan bakar atau udara serta kendala di komponen pengapian.
Namun kalau gejalanya disebabkan oleh aki yang tekor atau soak, sebaiknya pemilik mobil Eropa semua tipe jangan memaksa menghidupkan mesin. Karena jika dipaksa akan muncul masalah pada sistem elektronik kendaraan.
Secara umum, baterai Peugeot terbagi tiga jjenis yakni tipe L1 390 Ampere, tipe L2 480 Ampere dan tipe L3 720 Ampere. Mekanisme kerjanya 42 ampere/jam untuk L1, 60 Ampere/jam pada L2 dan terakhir, L3 hingga 70 Ampere/jam. Secara umum baterai yang digunakan adalah type L2 karena sudah mampu mengakomodasi kebutuhan kelistrikan pada kendaraan.
Kebutuhan standar kelistrikan transporter ini sudah dikalkulasi Peugeot. Di luar itu atau penambahan daya dalam kendaraan kerap membuat pasokan listrik ekstra. Sebagai contoh, penambahan system audio hingga lampu-lampu yang membutuhkan daya ekstra, jelas menyedot sumber kelistrikan yang ada.