"Ini tercermin dari produknya. Saya melihat Wuling sebagai kendaraan tangguh dan modern berteknologi Amerika, dipadukan dengan layanan cepat dan prima dari Asia. Inilah yang menjadi keunggulan Wuling dan kepercayaan konsumen cepat tumbuh," kata Ali.
Sebagai dealer resmi Wuling, Ali menuturkan Arista Group menerapkan standar pelayanan tinggi dengan kepuasan pelanggan sebagai prioritas. "Sekarang konsumen Wuling cari dealer gampang. Servis dimanapun bisa. Bahkan, di saat pembatasan sosial seperti saat ini, dealer tetap buka melayani layanan emergency," katanya
Perjalanan Wuling berawal dari kehadiran low MPV Confero sebagai produk perdana. Kemudian lahir medium MPV Cortez, kendaraan niaga Formo dan model SUV Almaz. Ini manjadikan konsumen mendapat banyak pilihan.
Bagaimana dengan penjualan Wuling? Media Relations Wuling Motors, Brian Gomgom mengungkapkan, penjualan Wuling selama 1.000 hari sangat positif. Tercatat lebih dari 45.000 unit terjual, masing-masing Confero 26.550 unit, Almaz 9.903 unit, Cortez 9.466 unit dan Formo 485 unit. "Penjualan ini bagi kami sangat baik. Ini membuktikan produk Wuling diterima positif pasar Indonesia," ujarnya.
Sementara itu, Product Planning Wuling Motors, Danang Wiratmoko mengatakan, sebagai pendatang baru tantangan terberat adalah bagaimana membangun kepercayaan imej mobil China sebagai kendaraan utama konsumen Indonesia.
"Tak terasa memasuki 1.000 hari kehadiran Wuling di Indonesia, kami bisa memberikan kepercayaan brand otomotif China. Kami tidak lagi menjadi anak bawang, Wuling masuk 10 merek mobil terlaris di pasar nasional. Ini menjadi tantangan kami ke depan bagaimana menjawab kebutuhan konsumen Indonesia yang terus berkembang," katanya.