Dilaporkan CNN, Rabu (3/1/2024) di kuartal keempat BYD berhasil menjual sebanyak 525.409 unit mobil listrik. Di sisi lain Tesla hanya menjual sebanyak 484.500 di periode yang sama.
Keberhasilan BYD mengalahkan penjualan Tesla disebut CNN sebagai simbol kebangkitan industri mobil listrik China. Sokongan pemerintah China membuat merek-merek mobil listrik dari negara tersebut mendunia.
Mobil-mobil China bahkan tidak sungkan masuk dan mengganggu pasar otomotif di wilayah Eropa. Mereka berani adu kuat dengan merek-merek mobil Eropa yang sudah lebih dulu mapan.
Kondisi tersebut terjadi karena China sudah memiliki target khusus untuk mobil listrik. Mereka menetapkan pada 2025 setidaknya 20 persen mobil baru yang dijual mobil dengan energi baru atau New Energy Vehicle (NEV). Pada 2035, China berharap mobil energi baru itu akan mencapai penjualan terbesar.
“China kini memimpin dalam produksi dan meningkatkan keunggulan komparatifnya, mengandalkan pasar domestiknya yang besar dan keunggulan sebagai penggerak pertama,” tulis analis dari Natixis Asia mengenai pergerakan mobil-mobil listrik berbendera China di seluruh dunia.