3. Minimalisir Menggeser Perseneling ke Posisi Netral
Mobil hybrid mengandalkan pengereman regeneratif untuk mengisi ulang baterai saat melambat, dan fitur ini tidak bekerja ketika kendaraan berada di posisi netral. Tetap gunakan pedal rem secara wajar agar proses pengisian daya tetap berlangsung, terutama di area perkotaan.
4. Aktifkan Mode EV saat Melalui Jalan dalam Kota
Banyak mobil hybrid kini dilengkapi dengan fitur EV Mode yang memungkinkan pengendara memilih sumber tenaga sesuai kebutuhan berkendara. Pada mobil jenis PHEV, fitur ini mengaktifkan motor listrik sehingga beban kerja mesin bensin berkurang dan konsumsi bahan bakar menjadi lebih efisien, terutama saat menempuh perjalanan dengan kecepatan rendah.
Pastikan kapasitas baterai mencukupi setidaknya 40 persen, agar mode ini dapat berfungsi optimal dan memberikan pengalaman berkendara yang lebih halus serta ramah lingkungan.
5. Pilih Ban dengan Hambatan Gulir Rendah
Hal ini membantu mesin dan motor listrik bekerja lebih ringan sehingga jarak tempuh lebih panjang dan baterai tidak cepat terkuras. Sebelum berangkat, pastikan tekanan ban berada pada angka rekomendasi pabrikan, karena tekanan yang terlalu rendah akan menambah beban kendaraan dan meningkatkan konsumsi energi. Kondisi alur ban juga harus diperiksa, terutama menjelang musim hujan, untuk memastikan traksi tetap maksimal saat melewati jalan basah.
“Pemilihan ban sesuai spesifikasi kendaraan sangat memengaruhi kenyamanan berkendara sekaligus efisiensi bahan bakar. Untuk road trip, sebaiknya menggunakan ban dengan hambatan gulir rendah, karena secara umum hambatan gulir dapat menyumbang hingga 23 persen dari total konsumsi bahan bakar, sehingga faktor ini penting untuk diperhatikan,” Apriyanto.