“Kami juga memanfaatkan ekosistem kelistrikan dan elektronik secara strategis untk menjadikan Malaysia sebagai tujuan investasi pilihan untuk teknologi terkait mobilitas listrik,” ujar Tengku Zafrul.
Ketertarikan Tesla membuka kantor perwakilan dan showroom didorong oleh segmen listrik dan elektronik (E&E) Malaysia yang kuat.
Dikutip dari Berita Harian, Chief Executive Officer Malaysian Investment Development Authority (MIDA) Datuk Arham Abdul Rahman mengatakan Malaysia merupakan pengekspor semikonduktor dan sirkuit terpadu (IC) terbesar keenam di dunia.
Datuk Arham mengklaim Malaysia berkontribusi sebesar 6,3 persen terhadap total ekspor semikonduktor dan IC di dunia. Dia juga mengatakan hal ini akan terus mendukung industri E&E karena mewakili 61,7 persen produk ekspor.
“Berdasarkan negosiasi saat ini dengan calon investor yang sebagian besar merupakan perusahaan multinasional, kami optimis angka investasi pada 2022 juga akan besar meski tidak setinggi rekor tahun lalu dan segmen E&E akan terus menjadi kontributor terbesar untuk menyetujui investasi tahun ini,” ujar Datuk Arham.