LONDON, iNews.id - Mobill Aston Martin DB5 yang digunakan dalam film Goldfinger James Bond dikabarkan telah ditemukan. Selama ini, keberadaan mobil tersebut masih misterius.
Dilansir dari Carscoops, Minggu (22/7/2018), DB5 yang dimaksud bernomor sasis DP/216/1, dijual kepada seorang kolektor dengan nama Richard Losee seharga 12.000 dolar AS atau sekitar Rp174 juta. Tidak lama setelah itu, Losee menjual DB5 kepada pebisnis dan kolektor mobil Anthony Pugliese III seharga 250.000 dolar AS.
Di bawah kepemilikan barunya, mobil itu disimpan di hanggar Boca Raton Airport. Tapi, pada Juni 1997, mobil itu dilaporkan dicuri.
Misteri mengelilingi pencurian, tetapi para penyelidik yakin hal itu telah direncanakan dengan baik karena tidak ada alarm yang dimatikan dan penjaga keamanan tidak pernah mendapat peringatan. Terlebih tidak ada bukti yang ditemukan di TKP.
Disebutkan DB5 diterbangkan dan dibuang di lautan. Namun, informasi baru menunjukkan mobil itu telah dipindahkan ke Timur Tengah setelah pencurian itu.
Berbicara dengan Auto Classics, Kepala Eksekutif Art Recovery International, Christopher A Marinello mengatakan, perusahaannya telah menerima kabar mobil itu mungkin disimpan di Timur Tengah.
“Saya telah diberi tip khusus, tetapi kami sedang mengusahakannya. Kami ingin menjangkau komunitas pengumpul mobil dan sejumlah besar mekanik untuk memberi tahu mereka bahwa kami sangat serius untuk memulihkannya," kata Marinello.
“Karena ada banyak Aston Martins, sangat penting kita mendapatkan bidikan nomor sasis, DP/216/1. Ini yang kami cari, karena sangat spesifik untuk kendaraan. Sangat mungkin potensi di Timur Tengah hanya mirip, itulah sebabnya sangat penting kita mempertahankan close-up nomor chasis,” ujar Marinello.