Gaikindo Akui 2025 Jadi Tahun Penuh Tantangan, Pameran Jadi Penopang

Dani M Dahwilani
Gaikindo mengakui 2025 menjadi periode yang tidak mudah bagi industri otomotif nasional. (Foto: Dok)

JAKARTA, iNews.id – Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mengakui 2025 menjadi periode yang tidak mudah bagi industri otomotif nasional. Meski dihadapkan pada berbagai tantangan, Gaikindo menutup tahun dengan catatan positif lewat penyelenggaraan rangkaian pameran otomotif di sejumlah kota besar Indonesia.

Sepanjang 2025, Gaikindo menggelar enam pameran otomotif di lokasi strategis. Agenda tersebut dimulai dari The 32nd Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) yang berlangsung pada 24 Juli–3 Agustus 2025 di ICE BSD City, Tangerang. Rangkaian pameran kemudian berlanjut ke Surabaya, Semarang, Bandung, Makassar, hingga ditutup dengan Permata Bank GAIKINDO Jakarta Auto Week (GJAW) pada 21–30 November 2025.

Pameran-pameran ini menjadi salah satu upaya Gaikindo untuk menjaga denyut pertumbuhan industri otomotif di tengah kondisi pasar yang dinamis. Gakindo sendiri telah mengoreksi proyeksi penjualan mobil pada 2025 menjadi 780 ribu unit dari target awal 900 ribu. 

Ketua Umum Gaikindo, Putu Juli Ardika menyebut 2025 sebagai tahun yang penuh tantangan bagi industri otomotif Indonesia. Namun, menurutnya, penyelenggaraan pameran menjadi strategi penting untuk menjaga optimisme pasar. 

“Kami bersyukur seluruh rangkaian pameran otomotif di 2025 dapat berjalan dengan sukses dan mencatat hasil yang sangat positif. Ini menjadi dorongan penting bagi pertumbuhan industri otomotif di tengah tantangan yang ada,” ujarnya, dalam keterangan pers, Senin (29/12/2025).

Putu menegaskan, pameran otomotif bukan sekadar ajang pamer produk, tetapi juga sarana untuk membangkitkan minat beli masyarakat dan menjaga keberlangsungan industri otomotif nasional. Sebab itu, konsistensi penyelenggaraan pameran dinilai sangat krusial.

Secara khusus, Putu mengapresiasi suksesnya Permata Bank GJAW 2025 yang digelar di penghujung tahun. Dia menyebut antusiasme pengunjung dan perhatian dari berbagai pihak meningkat signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. “Harapannya, hasil akhir pameran ini benar-benar mampu mendorong penjualan kendaraan menjelang tutup tahun,” kata Putu.

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Mobil
5 hari lalu

Insentif Mobil Listrik Dihentikan Tahun Depan, Begini Sikap Gaikindo

Mobil
6 hari lalu

Harga Mobil Listrik Dikhawatirkan Naik akibat Insentif Dihentikan, Tanggapan Periklindo Mengejutkan

Mobil
9 hari lalu

Penjualan Mobil di Indonesia Turun, Ekspor Justru Naik 

Mobil
10 hari lalu

Era Suram Berakhir? Penjualan Mobil Diprediksi Tembus 1 Juta Unit di 2026

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal