JAKARTA, iNews.id - Honda memboyong mobil hybrid pertamanya di Indonesia, CR-V 2.0L RS e:HEV dalam pameran otomotif GIIAS 2023. Seperti apa cara kerja mobil Hybrid Electric Vehicle (HEV) ini?
All New Honda CR-V RS e:HEV menggendong mesin 2.0 liter direct-injection, 4 silinder Atkinson cycle DOHC. Dibekali baterai lithium-ion berkapasitas 1,06 kWh, kombinasi motor listrik dan mesin disalurkan melalui Electric Continuously Variable Transmission (E-CVT) menghasilkan tenaga maksimal 207 PS serta torsi 335 Nm.
Sistem e:HEV Honda CR-V bekerja dalam tiga driving system, yaitu EV Mode, Hybrid Mode dan Engine Mode yang secara otomatis akan berganti sesuai dengan kondisi jalan, pengendaraan, beban mesin dan cara pengemudi. Dalam kondisi berkendara normal dengan beban mesin rendah, sistem akan menggunakan mode EV di mana hanya baterai yang menggerakan motor sehingga tak ada konsumsi bensin dan tidak menghasilkan emisi.
Saat mobil membutuhkan tenaga lebih untuk berakselerasi dengan lebih kuat, sistem akan menggunakan mode Hybrid, mesin bensin dan baterai akan bekerja bersamaan menggerakkan motor listrik yang menghasilkan keseimbangan antara tenaga dan efisiensi bahan bakar. Saat berkendara dalam kecepatan tinggi, sistem akan menggunakan mode Engine Drive, di mana mesin secara penuh akan menggerakan roda untuk menghasilkan tenaga lebih besar.
“Masyarakat sudah teredukasi baik dengan adanya teknologi hybrid. Kehadiran All New Honda CR-V RS e:HEV sebagai flagship SUV Honda di Indonesia memberikan efisiensi bahan bakar dan ramah lingkungan. Kendaraan ini juga menyematkan sistem teknologi keselamatan aktif Honda SENSING,” ujar Learning Center Chief Main Dealer Honda Jakarta Center, Harry Soelistio dalam keterangan persnya, Senin (4/9/2023).
Dia menuturkan, teknologi Deceleration Paddle Selector di All New Honda CR-V RS e:HEV memiliki fungsi sebagai pedal deselerasi (perlambatan) untuk memaksimalkan pengisian daya baterai melalui pengereman kendaraan (regenerative braking). Semakin besar level perlambatan maka semakin banyak daya yang diserap baterai.
Honda Jakarta Center mencatat teknologi tersebut menjadi daya tarik konsumen di perkotaan. Kemacetan di Ibu Kota membuat konsumsi bahan bakar tinggi, namun dengan mesin hybrid kondisi jalan stop and go justru menjadikan kendaraan lebih efisien.
Di sisi lain, Harry menyebutkan Honda CR-V RS e:HEV dibekali teknologi keselamatan aktif Honda SENSING. Salah satu fitur baru yang ditambahkan adalah Adaptive Driving Beam. Fitur tersebut secara otomatis mengatur distribusi pencahayaan lampu depan saat mobil berpapasan dengan kendaraan lain atau objek di depan.