JAKARTA, iNews.id – Mobil hybrid menjadi kendaraan yang mengalami pertumbuhan tinggi di sejumlah negara. Termasuk negara yang menjadi markasnya produsen otomotif besar di dunia, Jepang.
Dalam rangkaian pameran Japan Mobility Show (JMS) 2023, jurnalis iNews.id berkesempatan mengenal lebih dekat teknologi mobil hybrid Suzuki.
Tidak hanya melihat secara langsung dan mendapat informasi terbaru, jurnalis juga secara eksklusif mendapat kesempatan menjajal mobil hybrid di tempat pengujian milik Suzuki Motor Corporation (SMC), Sagara Test Track. Fasilitas tersebut berada di kawasan Suzuki Sagara Plant, Makinohara City, Shizuoka Prefecture, Jepang.
Ini menjadi istimewa karena untuk pertama kalinya media dari negara di luar Jepang bisa menjajal mobil di tempat pengujian Suzuki. Jurnalis diberikan kesempatan menguji performa mobil hybrid yang dipasarkan di Jepang.
Lintasan yang digunakan memiliki panjang sekitar 4,5 km. Bagaimana kinerja teknologi hybrid yang Suzuki kembangkan?
Lintasan yang digunakan memiliki kontur beragam dirancang menyerupai kondisi jalan raya pada umumnya. Ini agar pengemudi mendapatkan impresi berkendara secara riil di markas Suzuki yang memiliki luas 1.973.000 m2). Fasilitas ini digunakan untuk menguji kelayakan mobil hasil produksi, maupun untuk pengembangan dan uji coba model baru yang nantinya akan diproduksi Suzuki.
Tiga model mobil hybrid Suzuki disiapkan untuk dicoba, yaitu Hustler Turbo Hybrid, XBee Hybrid, dan Escudo Hybrid (strong hybrid model). Masing-masing memiliki desain, karakter dan kapasitas berbeda.
Hustler Turbo Hybrid merupakan kei car (mobil ringan Jepang) bergaya SUV yang populer di Jepang. Sementara XBee Hybrid small SUV yang memiliki kapabilitas sebagai crossover dan kompak untuk di perkotaan, sehingga banyak digunakan keluarga muda di Jepang.
Jurnalis juga mencoba Escudo Hybrid yang merupakan model strong hybrid. SUV satu keluarga dengan Grand Vitara ini beredar di pasar Jepang.