Penetrasi Kendaraan Listrik Belum Maksimal, Ini Tantangan Perkembangan EV di Indonesia

Dani M Dahwilani
Adopsi kendaraan listrik di Indonesia masih dihadapkan pada berbagai tantangan yang menghambat pertumbuhan EV. (Foto: iNews.id)

JAKARTA, iNews.id - Perusahaan riset teknologi asal Indonesia, Populix mengungkapkan tantangan perkembangan kendaraan listrik (Electric vehicle/EV) di Indonesia. Meski pemerintah terus menggenjot penjualan EV, namun belum berkembang maksimal.

Menurut Associate Head of Research for Automotive Populix, Susan Adi Putra, Indonesia kini telah masuk dalam kategori Emerging EV Market. Sejak diperkenalkan pada 2010-an, pertumbuhan EV di Indonesia menunjukkan akselerasi signifikan dibandingkan negara berkembang lainnya.

Namun, adopsi kendaraan listrik di tanah air masih dihadapkan pada berbagai tantangan yang menghambat pertumbuhan. Hasil riset Populix menunjukkan kendala utama adopsi EV adalah terbatasnya bengkel yang mampu menangani perawatan dan perbaikan kendaraan listrik. 

"Masalah ini menjadi krusial karena berdampak langsung pada kenyamanan dan rasa aman konsumen," ujarnya, dalam Outlook Discussion: Mengupas Dinamika EV di Indonesia, Tanggapan Konsumen dan Insight Pasar yang digelar Forwot dan Populix di Jakarta, Rabu (2/7/2025).

Tantangan kedua, berkaitan dengan minimnya ketersediaan SPKLU. Data Populix mencatat 63 persen pengguna kendaraan listrik roda empat mengandalkan SPKLU. Stasiun charging dipilih karena menawarkan kecepatan pengisian lebih tinggi dibanding pengisian daya di rumah. Ketiga, belum adanya Standarisasi Baterai Nasional. Keempat, regulasi keamanan baterai masih lemah

Meski SNI 8872 terkait keamanan baterai sudah hadir sejak 2019, regulasi ini belum diwajibkan pemerintah. Padahal, keamanan baterai berkaitan langsung dengan keselamatan pengguna kendaraan listrik.

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Mobil
21 jam lalu

Ekspansi, Polytron Bangun 3 Showroom Mobil Listrik Sekaligus dengan Layanan Darurat

Nasional
2 hari lalu

IMIP Operasikan 502 Unit Kendaraan Listrik, Dukung Target Nol Emisi 2060

Mobil
5 hari lalu

Tak Ada Insentif, Penjualan Mobil Listrik Tahun Depan Diprediksi Merosot

Mobil
9 hari lalu

BYD Ungkap Indonesia Jadi Negara dengan Perkembangan EV Tercepat 

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal