Perang Harga Mobil Listrik Picu Krisis Besar, Industri Otomotif China di Ujung Tanduk

Muhamad Fadli Ramadan
Industri otomotif China kini berada di ujung tanduk akibat perang harga mobil listrik yang kian brutal. (Foto: Ilustrasi/Dok iNews.id)

JAKARTA, iNews.id - Industri otomotif China kini berada di ujung tanduk akibat perang harga mobil listrik yang kian brutal. Salah satu produsen terbesar, BYD, memicu gelombang pemangkasan harga besar-besaran yang mengguncang pasar dan mengancam kelangsungan bisnis para pesaingnya.

Langkah agresif BYD ini membuat kompetitor seperti Great Wall Motor (GWM) terpaksa ikut terlibat dalam strategi penurunan harga untuk bertahan. Namun, strategi ini dinilai bisa membawa industri otomotif China ke arah kehancuran massal, mirip dengan krisis properti Evergrande.

Ketua GWM Wei Jianjun, menyatakan keprihatinannya terhadap kondisi pasar mobil listrik yang semakin tidak sehat. Dia menyebut penurunan harga yang ekstrem hanya akan memperburuk situasi, karena produsen dipaksa memangkas biaya secara signifikan hingga mengorbankan kualitas produk.

"Sekarang, Evergrande di industri otomotif sudah mulai terjadi, tapi belum sampai pada kebangkrutan," kata Wei dalam pernyataannya. 

Pernyataan ini merujuk pada kehancuran grup properti China Evergrande yang pada 2024 resmi dinyatakan bangkrut setelah gagal membayar utang lebih dari Rp5.000 triliun.

Wei tak menyebutkan secara spesifik produsen mana yang dimaksud. Namun, dia mengungkapkan sejumlah produsen besar di Tiongkok tengah berjuang mempertahankan valuasi pasar dan harga saham mereka. Hal ini dilakukan meskipun harus memangkas harga produk secara besar-besaran dan mempertaruhkan kualitas produksi.

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Mobil
2 jam lalu

Gaikindo Akui 2025 Jadi Tahun Penuh Tantangan, Pameran Jadi Penopang

Mobil
5 jam lalu

China Perketat Aturan Mobil Listrik mulai 2026, Tak Ikut Regulasi Insentif Dihapus

Internasional
7 jam lalu

Ini Pemicu China Tiba-Tiba Gelar Latihan Perang Besar-besaran di Sekitar Taiwan

Internasional
9 jam lalu

Waduh, China Gelar Latihan Perang Besar-besaran di Sekitar Taiwan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal