Ternyata menurut Rian Mahendra, bus-bus yang saat ini digunakan PO Haryanto tidak lagi ideal untuk digunakan bus Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) lagi. Bisa jadi karena bus-bus yang ada di PO Haryanto sudah tergolong berumur.
"Kalau dipakai buat wisata masih oke, kalau untuk AKAP lagi. Capek," ujarnya.
Sebelumnya, Rian Mahendra memang mengaku tidak sembarangan mengambil bus bekas yang akan digunakan sebagai armada bus PO MTI. Menurutnya, bus-bus bekas itu harus dalam kondisi prima dan kilometernya masih rendah.
Dia mencontohkan bus milik PO Sembodo yang telah dia beli untuk bus ke-1 dan ke-2.
“Busnya ini saja belum sampai 100.000 kilometer. Baru 70.000 kilometer,” ujar Rian Mahendra.