Sejarah Citroen di Indonesia, Kini Transformasi dengan Model Kendaraan Baru

Dani M Dahwilani
Citroen dalam sejarahnya dikenal sebagai salah satu kendaraan mewah Eropa, kini kembali ke Indonesia dengan transformasi baru. (Foto: Citroen/iNews.id)

JAKARTA, iNews.id - Citroen dalam sejarahnya dikenal sebagai salah satu kendaraan mewah Eropa. Brand mobil ini lahir di Saint-Ouen, Prancis pada 1919. 

Tidak diketahui secara pasti kapan mobil Citroen pertama masuk Indonesia. Namun, dalam daftar merek mobil yang dikeluarkan Hindia Belanda (sekarang Indonesia) pada 1920, terdapat merek Citroen, di antara ratusan merek mobil lainnya.

Pada awal 1960-an, mobil-mobil merek Citroen mulai terlihat banyak lalu lalang di jalanan kota-kota besar Indonesia. Salah satunya adalah Pallas, produk andalan Citroen yang kala itu sarat dengan teknologi baru. 

Mobil Citroen masuk melalui individu, yaitu diplomat dan ekspatriat. Di antaranya, para insinyur Prancis yang dipekerjakan di Proyek Pembangunan Waduk Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat, pada 1957-1967.

Pada 1968, Citroen secara resmi memulai kehadirannya melalui PT Alun sebagai agen merek Citroen di Indonesia. Penerimaan terhadap Citroen kala itu cukup baik

Pada 1975, PT Alun mendirikan pabrik perakitan mobil Citroën di kawasan Cakung, Jakarta Timur. Pada 1975-1985, Citroen dibawa kembali oleh para insinyur Prancis yang dipekerjakan di Proyek Pengembangan Bandara Cengkareng (Soekarno-Hatta).

Pada 1991, di Prancis Citroen diakuisisi Peugeot dan bergabung menjadi PSA Peugeot Citroen. Seiring dengan strategi bisnis dan kondisi pasar yang berubah, pada 1994 Citroen hengkang dari Indonesia dan meninggalkan pabriknya di Cakung, Jakarta Timur.

Pada 2016, PSA Peugeot Citroen berganti nama menjadi Groupe PSA (PSA Group) atau Stellantis. Di sini Citroen bertransformasi. 

Kembali ke Indonesia

Di bawah naungan Stellantis Group, Citroen kembali masuk pasar Indonesia melalui Grup Indomobil pada 2022. 

 "Sebagai salah satu perusahaan otomotif terbesar dengan pengalaman, sumber daya, serta jaringan dealer tersebar di seluruh Indonesia, Grup Indomobil merasa dapat mengembangkan merek Citroen di Tanah Air," Chief Executive Officer (CEO) Citroen Indonesia, Tan Kim Piauw dalam Executive Lunch & Media Gathering Citroen di Senayan, Jakarta, Kamis (22/8/2024).

Tan mengungkapkan pada 2022-2025 Citroen telah memperkenalkan lima model kendaraan di Indonesia, yaitu EC-4, C5 Aircross, C3 Aircross, Ami Buggy, dan E-C3 All Electric. Kehadirannya memberikan warna baru bagi industri otomotif Indonesia.

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Mobil
2 hari lalu

Citroen Pamer Mobil Konsep ELO dengan Kabin Serbaguna, Begini Penampakannya

Mobil
3 bulan lalu

Citroen Boyong Basalt Dark Edition dan C3 Sport di GIIAS Semarang 2025

Mobil
4 bulan lalu

Citroen C3 Raih Penghargaan Most Inspiring First Car Choice di Indonesia Automotive Awards 2025

Mobil
5 bulan lalu

SUV Coupe Eropa Citroen Basalt Melantai di GIIAS 2025, Dibanderol Mulai Rp359 Juta

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal