Infrastruktur Masih Kurang, AEML Pacu Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia

Dani M Dahwilani
Asosiasi Ekosistem Mobilitas Listrik (AEML) mendorong percepatan pembangunan infrastruktur kendaraan listrik di Indonesia. (Foto: Dok iNews.id)

Ini mencakup standarisasi baterai dan standar keamanan kendaraan listrik (safety). "Jangan sampai produk-produk yang dibuat tidak sesuai dengan standar safety. Ini yang kita pastikan. Jika tidak aman bisa menurunkan kepercayaan masyarakat terhadap kendaraan listrik," ujar Dannif.

Berdasarkan laporan Statistik Indonesia 2023 yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS), pada akhir 2022 ada sekitar 17,2 juta unit mobil dan 125,3 juta sepeda motor di Indonesia. AEML berharap dapat mendukung penggunaan 1 juta mobil listrik dan 3 juta motor listrik pada 2035. 

Wakil Ketua Umum AEML, Patrick Adhiatmadja menegaskan penggunaan KBLBB dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan karena bisa mengurangi emisi karbon di Indonesia. Langkahnya adalah dengan membangun kesadaran publik. 

"Kita berperan aktif mengurangi CO2. Kalau ada jutaan motor impact-nya akan besar. Selain produksi dan demand harus ada kemudahan enabler," katanya.

Upaya lain dalam membangun ekosistem kendaraan listrik, lanjut Patrick, AEML bekerja sama dengan Asosiasi Sepeda Motor Listrik Indonesia (Aismoli), Asosiasi Ikatan Motor Seluruh Indonesia (AISI), Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo) memberikan masukan kepada pemerintah terkait regulasi kendaraan listrik. "Kami juga mengedukasi masyarakat dan calon pemakai motor listrik mengkoversi ke kendaraan elektrifikasi, baik membeli motor baru maupun konversi," katanya. 

Adapun infrastrultur dan ekosistem kendaraan listrik yang menjadi perhatian AEML mencakup ketersediaan sel baterai, baterai pak, infrastruktur pengisian dan penukaran baterai, manufaktur kendaraan listrik (termasuk bengkel konversi), armada jasa antar (fleet), serta IoT (Internet of Things).  

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Mobil
3 hari lalu

BYD Ungkap Indonesia Jadi Negara dengan Perkembangan EV Tercepat 

Mobil
4 hari lalu

MAB Bakal Luncurkan Mobil Listrik Seharga Rp150 Jutaan, Diproduksi di Indonesia

Mobil
6 hari lalu

Supercar China Hyptec SSR Cetak Rekor Drift Tercepat di Dunia, Akselerasi 0-100 Km Cuma 1,9 Detik

Mobil
6 hari lalu

Tak Hanya Mobil Pribadi, Pemerintah Dorong Angkot Pakai Kendaraan Listrik

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal