Pemerintah Godok Regulasi Motor Konversi Sewa Baterai Gratis, Kok Bisa?

Muhamad Fadli Ramadan
Ilustrasi motor listrik konversi. (Foto: Istimewa)

"Jika metode swap baterai dengan sistem penyewaan ini diterapkan, maka masyarakat tidak perlu lagi mengeluarkan biaya untuk konversi motor listrik ini. Malah nol jadinya, karena baterainya sewa saja," ujar Inten.

Apabila terealisasi, Sripeni Inten berharap masyarakat lebih tertarik untuk melakukan konversi. Mengingat saat ini baru ada 5.659 orang hang mendaftar konversi motor untuk mendapatkan subsidi Rp7 juta.

Seperti diketahui, pemerintah saat ini memberlakukan kebijakan subsidi Rp7 juta untuk motor konversi tanoa syarat. Tahun ini, pemerintah menetapkan kuota 50 ribu unit konversi, dan jumlah yang terealisasikan baru 100 unit.

"Ini tinggal menerbitkan perubahan di Menteri ESDM saja. Sudah proses. Kami ngejar tahun ini 50 ribu, tinggal sedikit (waktu tersisa)," ucapnya.

Editor : Ismet Humaedi
Artikel Terkait
Motor
10 jam lalu

Suzuki Buka Peluang Bawa Motor Listrik e-Access ke Indonesia

Mobil
4 hari lalu

Bahlil Ungkap Kajian Proyek Ekosistem Kendaraan Listrik Rampung Akhir Tahun Ini

Motor
6 hari lalu

Tampil di EICMA 2025 Milan, Motor Listrik Indonesia Alva Rambah Pasar Global 

Bisnis
7 hari lalu

Perkuat Ekosistem Kendaraan Listrik, PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta

Motor
8 hari lalu

Kembangkan Sepeda Listrik, Yadea Kenalkan Kendaraan Ramah Lingkungan di Kampus

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal