JAKARTA, iNews.id - Guru merupakan sebuah profesi yang sangat mulia karena berperan mencerdaskan bangsa. Tapi, beberapa di antaranya memilih membuka perusahaan otobus (PO) hingga sukses memiliki puluhan armada bus mewah.
Kehidupan guru sebenarnya sudah terjamin, terlebih jika mereka sudah terdaftar sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS). Namun, kehidupan yang nyaman dan terjamin tak membuat beberapa orang tenang dengan mencoba tantangan baru.
Lalu, siapa saja yang banting setir dari menjalani profesi sebagai seorang guru beralih menjadi pengusaha bus? Dilansir iNews.id dari berbagai sumber, berikut deretannya.
1. I Ketut Narya, PO Puspa Jaya
Perusahaan otobus asal Way Kanan, Lampung ini didirikan oleh I Ketut Narya atau akrab disapa Pakek (Kakek) Narya. Dalam video di kanal YouTube PerpalZ TV, diketahui sang pendiri awalnya adalah seorang guru di Pulau Bali.
Pakek Narya memutuskan bertransmigrasi, meninggalkan profesinya sebagai guru untuk berdagang hasil bumi di daerah lain. Keputusannya tidak salah, ia cukup sukses sebagai pedagang dan mendapatkan hasil yang lebih besar.
Ini membuatnya mampu mendirikan perusahaan otobus dan bertahan hingga saat ini, yang dikelola oleh generasi kedua. Bahkan, generasi ketiga sudah dipersiapkan dengan bekal pendidikan yang cukup demi membuat perusahaan lebih maju lagi.