3. PO Sumber Kencono
PO Sumber Kencono yang didirikan oleh Styaki Sasongko pada 1981, dan merupakan awal dari berdirinya perusahaan Sumber Group. Bus ini kerap diplesetkan namanya oleh masyarakat menjadi Sumber Bencono karena kerap mengalami kecelakaan.
Pada 2011, Sumber Kencono akhirnya diganti menjadi Sumber Selamat setelah Gubernur Jawa Timur saat itu, Soekarwo melayangkan rekomendasi kepada Dinas Perhubungan untuk mencabut izin trayek sekaligus izin perusahaan Sumber Kencono.
Setelah regenerasi, Sasongko mulai tegas dalam masalah keselamatan dan mengancam akan memberikan sanksi tegas kepada setiap pengemudi yang ugal-ugalan. Bus-bus Sumber Selamat juga dipasangi GPS untuk memantau kecepatannya.
Selain Sumber Selamat, Sumber Group juga memiliki PO Sugeng Rahayu dan Golden Star, sebagai angkutan antar kota dan bus pariwisata. Kantor pusat perusahaan ini terletak di Jalan Bypass Krian, Sidoarjo, Jawa Timur.
Salah satu perusahaan otobus asal Sumatera Utara ini juga berdiri sejak 1988, yang didirikan oleh Kim Tarigan. Ia merupakan putra dari pengusaha bus asal Karo, Kancam Tarigan pemilik PO Liberty.
PO Medan Jaya masih eksis hingga kini dengan rute Pekanbaru – Muara Bungo – Lampung – hingga Jakarta. Pelayanan menjadi yang utama bagi mereka mengingat perjalanannya yang cukup jauh.
Peremajaan bus juga terus dilakukan untuk memanjakan penumpangnya dan memberi keyakinan akan keselamatan dengan armada yang baru.