AARHUS, iNews.id- Tunggal Putra Indonesia, Jonatan Christie terlibat pertarungan sengit dengan wakil Denmark Anders Antonsen. Akhirnya, Jonatan Christie mampu menang lewat rubber game.
Pertandingan berlangsung di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, Sabtu (16/10/2021). Jojo dan Antonsen turun di partai ketiga.
Pada set pertama, pemain berusia 24 tahun itu mendapatkan perlawanan sengit dari Antonsen meskipun akhirnya menang 25-23. Lalu, di game kedua permainan Jojo menurun dan kalah 16-21.
Namun, dia berhasil bangkit kembali di set ketiga. Dia menumbangkan Antonsen dengan skor 21-16.
Duel Jojo vs Antonsen itu berlangsung cukup lama yakni 100 menit alias 1 jam 40 menit. Sejauh ini catatan itu menjadi rekor pertandingan terlama di Piala Thomas 2020.
Kemenangan itu membuat Indonesia unggul 2-1 atas Denmark. Akhirnya Indonesia lolos ke final usai ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Rian Ardianto menang di partai keempat lawan ganda Denmark.
Terjadi sejumlah fakta unik di laga 100 menit Jojo vs Antonsen di semifinal Piala Thomas 2021.
1. Momen Indonesia Berbalik Unggul
Pertandingan Jojo vs Antonsen terjadi di partai ketiga semifinal Piala Thomas 2020. Skor Indonesia vs Denmark sebelumnya imbang 1-1.
Denmark unggul lebih dulu berkat kemenangan Viktor Axelsen atas Anthony Sinisuka Ginting dengan skor 21-9 dan 21-15 di partai pertama. Indonesia menyamakan kedudukan jadi 1-1 lewat ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/ Marcus Gideon yang mengalahkan Kim Astrup/Anders S Rasmussen 21-13, 10-21 dan 21-15.
Kemenangan Jojo atas Antonsen membuat Indonesia berbalik unggul 2-1 atas Denmark. Sebelum akhirnya Fajar/Rian menutup partai semifinal Piala Thomas dengan kemenangan Indonesia 3-1.