3. Taekwondo
Taekwondo merupakan seni bela diri yang berasal dari Korea. Jika Karate menitikberatkan kekuatan pada lengan dan tangan, taekwondo menggunakan kaki sebagai senjata utamanya. Meski begitu, taekwondo tetap menggunakan tangan dalam setiap jurus-jurusnya.
Banyak orang Indonesia yang menyukai taekwondo sehingga jumlah praktisinya makin bertambah setiap tahun. Bela diri ini memiliki manfaat melatih stamina, fleksibilitas, keseimbangan, serta kecepatan tubuh Anda.
2. Muay Thai
Muay thai adalah seni bela diri dari Thailand yang tumbuh subur di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir ini. Alhasil, Anda dengan mudah menjumpai tempat berlatih muay thai di sejumlah kota besar di Indonesia.
Muay thai menggunakan beberapa anggota tubuh sebagai senjata utama, seperti tangan, kaki, sikut, dan lutut. Bela diri ini cukup menguras fisik sehingga beberapa orang tidak hanya mempelajarinya untuk mempertahankan diri, tetapi juga guna menurunkan berat badan dan membentuk tubuh.
1. Pencak Silat
Pencak silat merupakan seni bela diri asli Indonesia yang memiliki banyak aliran karena setiap daerah memiliki ciri khasnya masing-masing. Pencak silat merupakan primadona di Indonesia.
Seni bela diri satu ini bahkan sudah diakui oleh UNESCO. Pada 2019, pencak silat ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda pada sidang ke-14 Intergovernmental Committee for the Safeguarding of the Intangible Cultural Heritage, di Bogota, Kolombia.
Pencak silat efektif digunakan mempertahankan diri jika berada dalam bahaya. Akan tetapi, pencak silat juga memiliki sisi indah karena setiap jurusnya tampak seperti tarian.
Pencak silat kini mulai dikenal secara global berkat sejumlah praktisinya dilibatkan dalam film-film internasional. Sebut saja Iko Uwais, Yayan Ruhian, dan Cecep Arif Rahman yang meraih ketenaran sehingga menjadi aktor laga.