Kemudian pada tahun 2007, dia masuk pelatnas di Malaysia. Goh Liu Ying tercatat sudah pernah bermain di dua sektor yakni ganda putri dan ganda campuran.
Total 370 kemenangan berhasil diraih oleh Goh Liu Ying selama berkarir di dua sektor tersebut. Namun, namanya lebih dikenal saat bermain di ganda campuran.
Sejumlah prestasi sudah diraih Goh Liu Ying di sektor ganda campuran. Prestasi terbaiknya yakni meriah perak di Olimpiade Rio 2016.
Pada final Olimpiade Rio 2016, pasangan Malaysia itu bertemu rivalnya yang merupakan jagoan Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.
Saat itu, Tontowi/Natsir berhasil memenangkan pertandingan dengan dua gim langsung 21-14 dan 21-12. Owi/Butet berhak atas medali emas, sedangkan Peng Soon/Goh Liu meriah perak.
Kedua pasangan itu memang kerap bertemu di kompetisi gengsi ajang bulu tangkis. Namun, Tontowi/Natsir jauh lebih superior dibanding Peng Soon/Goh Liu.
Secara head to head Tontowi/Natsir menang 11-1. Empat di antaranya harus berakhir lewat rubber game.
Kini Tontowi/Natsir sudah pensiun. Sedangkan Peng Soon/Goh Liu masih terus bertanding di level tertinggi.
Terakhir pasangan Malaysia ini tampil di Olimpiade Tokyo 2020. Sayangnya, mereka gagal lolos dari fase grup usai mengalami kekalahan dua kali beruntun. Bahkan, Liliyana pun memberi dukungan kepada rivalnya itu.
“Kamu sudah melakukan yang terbaik, Sis. Kamu sudah menang medali perak Olimpiade Rio. Sekarang saatnya bersenang-senang dan menikmati setiap momen,” tulis Liliyana Natsir dikolom komentar unggahan Goh Liu Ying.