GOR Djarum, Jati – Kudus, menjadi saksi perjuangan para pebulutangkis muda yang datang dari berbagai penjuru Indonesia.
Di kategori U-13 Putra, ada 12 klub yang bertanding:
Taqi Arena (Bandung)
Champion Kudus
PB Victory (Bandung)
Istimewa Badminton Club (Yogyakarta)
Champion Kebumen
JRBC Champion (Surabaya)
Jaya Raya Solo
Champion Klaten
PB Arista (Semarang)
PB Talenta (Manado)
Champion Jepara
Altrec (Semarang)
Sementara sektor U-13 Putri diikuti oleh 10 klub:
Champion Klaten
KAYP1 Champion Academy (Bogor)
PB Bayu Kencana (Pasuruan)
PB Arista (Semarang)
Champion Kebumen
Istimewa Badminton Club (Yogyakarta)
Taqi Arena (Bandung)
Champion Kudus
Jaya Raya Solo
PB Victory (Bandung)
Kepala Pelatih PB Talenta Manado, Gerald Rondonuwu, menyambut hangat hadirnya kategori baru di Superliga Junior 2025. Ia menilai ini adalah momentum penting bagi pembinaan atlet usia dini.
“Turnamen ini bagus untuk diikuti karena dengan format beregu dan adanya sistem grup sebelum masuk semifinal, pemain-pemain kami punya kesempatan main lebih banyak. Tentunya jam terbang pemain kami jadi semakin tinggi. Ini yang membuat kami rela datang jauh-jauh dari Manado ke Kudus,” kata Gerald.
Timnya saat ini berstatus unggulan keempat di sektor putra. Meski sempat kalah dari Jaya Raya Solo, peluang ke semifinal masih terbuka jika bisa menaklukkan tiga lawan tersisa.
Sementara itu, di sektor putri, PB Taqi Arena Bandung tampil luar biasa. Mereka berhasil menumbangkan tim kuat PB Jaya Raya Solo di laga pembuka dan melanjutkan tren positif saat menghadapi PB Victory.
Manajer tim, Abrar Kharim Sastra, mengapresiasi adanya kategori U-13 yang menurutnya sangat krusial dalam proses pembentukan mental atlet.
“Kami melihat adanya kategori U-13 ini sangat positif bagi pengembangan atlet-atlet usia dini yang memang membutuhkan pertandingan beregu. Dengan bertanding di format ini, pemain memiliki tanggung jawab yang lebih besar dibanding bermain individu,” ujar Abrar.
“Ini berguna untuk pembentukan mental dan karakter mereka. Sehingga kami berharap, di tahun-tahun mendatang, Polytron Superliga Junior tetap menghadirkan U-13.”
Buat kamu pencinta bulutangkis, jangan lewatkan aksi seru para bintang masa depan Indonesia! Polytron Superliga Junior 2025 berlangsung dari 15–21 September 2025 di GOR Djarum, Jati, Kudus. Penonton bisa masuk gratis tanpa tiket!