Menurut Bernadine, proses penunjukkan sebagai pasangan Dejan bukan hanya keputusan spontan, melainkan hasil rekomendasi dari pelatih pratama Muhammad Rijal dan pelatih utama Rionny Mainaky. Bernadine merasa bersyukur mendapatkan kesempatan langka ini untuk membuktikan dirinya di level tertinggi.
“Awalnya kak On baru ngomong Dejan enggak ada partner. Cuma dari pelatih yang pratama sudah ngusulin beberapa namanya. Terus dia langsung bilang jadi aku yang dipilih gitu,” terang Bernadine.
Dejan juga sudah mempersiapkan mental jika nantinya harus berduet dengan pemain dari kelompok pratama, termasuk Bernadine. Ia menaruh kepercayaan penuh kepada pelatih untuk menentukan pasangan yang terbaik dan siap bertarung bersama.
"Awalnya cuma memang sudah siap-siap dari pelatih kalaupun nanti Fadia pilih ganda, pasangan untuk saya siapa? Memang yang bisa dipecah itu Pratama, yang utama juga sudah punya pasangan masing-masing. Ada beberapa nama memang. Tapi saya bilang ke pelatih, tergantung pelatih. Yakinnya sama yang mana. Mereka punya gambarannya sama yang mana. Saya tinggal ikutin," ujar Dejan.
Dari kaget dan takut, Bernadine kini mulai menyadari potensi yang bisa mereka bangun bersama. Dengan komunikasi intens bersama pelatih dan Dejan, ia optimistis duet mereka akan menjadi kekuatan baru yang diperhitungkan di dunia bulu tangkis.