Pernat menyebut kunci utama peluang itu terletak pada perkembangan teknis motor Honda. Jika pabrikan Jepang itu kembali menghadirkan mesin kompetitif, Marquez diyakini tak akan ragu mengambil keputusan besar.
“Jika Honda terus berkembang secara teknis, saya pikir Jepang akan menawarkan sesuatu yang berharga bagi negara kecil ini, dan Marc Márquez tidak akan berpikir dua kali jika mereka menjamin motor yang kompetitif,” sambungnya.
Lebih jauh, Pernat menilai skenario kepulangan Marquez ke Honda akan menjadi berita terbesar dunia MotoGP. Dia bahkan menggambarkan kemungkinan Marquez satu garasi dengan Luca Marini, adik Valentino Rossi, sebagai momen yang akan memicu perhatian global.
“Pikirkanlah, ini adalah sesuatu yang mungkin sangat disukai oleh para bos MotoGP yang baru, mengingat Liberty Media akan fokus pada narasi,” ujarnya.
Pernat menutup analisisnya dengan gambaran bombastis mengenai kemungkinan duet tersebut. “Tahukah Anda apa yang membuat saya tersenyum? Bayangkan jika pada 2027, di garasi Honda, ada Marc Márquez dan adik Valentino Rossi,” pungkasnya.