Saat ini, Marquez menatap paruh musim kedua dengan strategi yang lebih hati-hati dan matang. Ia sadar bahwa menjaga performa bukan hanya soal kecepatan, tapi juga menghindari risiko yang tidak perlu.
“Sekarang saatnya untuk beristirahat dan memulihkan fisik,” tutur Marquez. “Dari Austria ke Valencia, saya akan fokus penuh untuk melakukan yang terbaik di setiap balapan dan latihan.”
Penampilan impresif Marquez di MotoGP 2025 bukan hanya soal skill, tetapi juga mental dan strategi yang matang. Evaluasi terus menerus terhadap kesalahan menjadi pondasi untuk mengukir prestasi lebih jauh.
Dengan jeda musim yang segera tiba, publik MotoGP menantikan apakah Marquez mampu mempertahankan dominasinya hingga akhir musim, atau justru akan ada tantangan baru yang mengancam posisi puncaknya.