JAKARTA, iNews.id - Olahraga yang cocok setelah lebaran berikut ini penting dilakukan guna menjaga kondisi badan. Momen Hari Raya Idul Fitri sering identik dengan perayaan dan kegiatan makan-makan.
Jenis makanan yang ada pada saat hari lebaran biasanya mengandung lemak tinggi, bersantan, dan berkolesterol seperti opor dan rendang. Belum lagi jajanan lebaran yang banyak sekali macamnya.
Hal itu tentu perlu diimbangi dengan melakukan berbagai macam olahraga setelah lebaran. Tubuh tentunya membutuhkan pembakaran yang maksimal saat selesai hari raya. Terlebih, kebanyakan orang jarang melakukan aktivitas berat dan olahraga selama satu bulan Ramadhan.
Berikut ini adalah olahraga yang cocok setelah lebaran yang dirangkum iNews.id dari berbagai sumber:
Olahraga yang satu ini terbilang sangat mudah dan murah dilakukan. Diyakini bahwa jogging selama 30 menit saja dapat membakar 500-900 kalrori dalam tubuh.
Jogging bisa menaikkan intensitas kecepatannya menjadi lari. Olahraga ini sangat efektif mengembalikan kekuatan dan kelenturan otot-otot kaki yang lama istirahat setelah Ramadhan dan lebaran. Tak hanya penting untuk otot kaki, lari dengan teratur juga akan dapat membentuk bagian tubuh seperti perut, paha, dan betis. Itulah mengapa olahraga ini sangat cocok dilakukan setelah lebaran.
Naiknya berat badan seolah menjadi masalah yang biasa terjadi setelah momen lebaran.
Untuk itu, berenang sangat efektif guna menurunkannya. Renang menjadi salah satu olahraga yang dapat membuat badan lebih berisi dan ideal, khususnya setelah puasa dan lebaran.
Sebab, olahraga ini menuntut kerja otot tubuh secara keseluruhan. Semua anggota tubuh mulai dari tangan, kaki, leher, kepala, hingga pinggang dan perut akan dipaksa bergerak ketika berenang. Oleh karenanya, berenang juga dapat meningkatkan kesehatan jantung.
Bersepeda mungkin telah menjadi salah satu kegiatan olahraga yang sangat familiar di masyarakat dan menjadi bagian dari gaya hidup. Pasalnya kegiatan ini memang sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
Mengayuh dalam olahraga bersepeda dapat membantu mengencangkan otot di bagian paha dan betis yang lama tidak beraktivitas berat selama Ramadhan dan lebaran. Bersepeda juga dapat menjadi aktivitas yang efektif membakar kalori dan lemak jahat dalam tubuh. Oleh sebab itu, bersepeda menjadi salah satu olahraga untuk mengontrol berat badan tubuh setelah lebaran.
Jika ingin fokus mencari keringat dan membakar lemak setelah lebaran, olahraga kardio menjadi salah satu rekomendasi yang sangat membantu. Olahraga cenderung ringan dan dapat dilakukan di rumah setelah lebaran.
Kamu bisa menggunakan treadmill, sepeda statis, atau alat bantu kardio lainnya dalam melakukan olahraga ini. Selain itu, kamu bisa melakukan skipping atau lompat tali sebagai alternatif jika Anda tidak memiliki alat-alat tersebut. Agar tubuh tidak kaget, lakukan olahraga ini dengan intensitas yang rendah terlebih dahulu agar tubuh menyesuaikan.
- Memulai dengan Intensitas yang Ringan
Memulai olahraga setelah lebaran tidak dianjurkan untuk langsung melakukannya dengan intensitas dan durasi yang tinggi. Bukannya menyehatkan, hal itu justru akan membuat tubuh menjadi kaget. Sebab selama bulan puasa, tubuh jarang melakukan aktivitas berat.
- Pentingnya Melakukan Pemanasan
Sebelum melakukan olahraga tersebut, hal penting yang tidak boleh terlewatkan adalah pemanasan. Sangat dianjurkan untuk melakukan pemanasan terlebih dahulu guna menghindari kondisi yang tidak diinginkan seperti adanya kram yang dapat merusak jarigan tubuh dan otot.