“Saya terus memeriksa telepon setiap hari, namun belum melihat apa pun. Saya berharap setidaknya Valentino memberikan pesan lewat WhatsApp atau apa pun,” kata Razlan kepada Crash.
Jika Rossi bergabung dengan Petronas SRT Yamaha, maka dia akan membela tim satelit untuk pertama kali sejak membesut motor Nastro Azzurro Honda pada 2000 dan 2001.
“Sejauh ini, tidak ada yang terjadi dan menjaga peluang tetap terbuka. Jika memang terlaksana, maka kami akan mempersiapkan diri. Kami tidak akan membiarkannya,” ujarnya.
“Dia adalah sembilan kali juara dunia. Kami membawa bebab berat dalam hal pemasaran dan exposure. Tetapi, kami harus memahami apa saja yang bisa dilakukan,” tutur Razlan.