Walau gagal menang, Bagnaia dapat memperlebar keunggulan di klasemen. Dia kini mengoleksi poin 437, unggul 21 angka atas pesaing terdekatnya, Jorge Martin, dengan satu seri tersisa.
Martin mendapat hasil kurang bagus di MotoGP Qatar, dengan hanya menempati peringkat ke-10. Hal tersebut membuat Bagnaia merasa mendapat hasil yang melebihi perkiraan.
“Hasil ini melebihi harapan. Kemenangan memang sangat berarti. Tidak hanya bagi kejuaraan, tetapi juga saya pribadi. Tetapi, terkadang kami butuh keberuntungan,” ujarnya.
“Kali ini, saya sudah bekerja dengan baik dan menjaga kecepatan. Keunggulan 21 poin tidak cukup, tetapi saya menghadapi Valencia di posisi terbaik,” tutur Bagnaia.