Meski kecewa, Bagnaia mengaku tidak ingin larut dalam kekecewaan. Dia menilai insiden seperti itu merupakan bagian dari risiko di dunia balap dan bisa terjadi kapan saja.
“Sampai saat itu, saya berusaha untuk sempurna dengan ban belakang, dan saya mampu mengerem cukup keras untuk melindungi diri dari Acosta,” tambahnya.
Bagnaia menegaskan akan tetap fokus menghadapi seri berikutnya. Dia menilai akhir pekan di Sepang tetap memberikan banyak catatan positif bagi tim Ducati Lenovo, terutama dari sisi kecepatan dan performa motor.
“Kita lihat saja apa yang terjadi selanjutnya; akhir pekan ini jelas positif dalam beberapa hal, dan kami akan mencoba melanjutkan pekerjaan yang telah kami lakukan,” kata pembalap berusia 28 tahun itu.
“Namun, secara keseluruhan, kami bekerja dengan baik akhir pekan ini dan kami akan mencoba untuk memastikannya,” tutup Bagnaia.