CANCUN, iNews.id - Petenis Tunisia Ons Jabeur menangis usai memenangkan pertandingan WTA Finals 2023. Dia mengaku tak sampai hati melihat penderitaan rakyat Palestina yang terus-terusan digempur Israel.
Jabeur menang 6-4, 6-3 atas petenis Republik Ceko Marketa Vondrousov di penyisihan grup WTA Finals 2023, Rabu (1/11/2023) di Cancun, Meksiko. Dia berhasil membalaskan dendamnya setelah dikalahkan di final Wimbledon 2023.
Petenis peringkat ketujuh dunia itu kini kembali masuk ke dalam perburuan tiket semifinal WTA Finals 2023 setelah sebelumnya tumbang dari Coco Gauff.
Jabeur mengaku senang dengan keberhasilannya mengalahkan Vondrousov. Tapi di sisi lain dia juga sedih melihat konflik Palestina dan Israel.
"It’s very tough seeing children & babies dying every day. It’s heartbreaking"
— Mohammed Zubair (@zoo_bear) November 2, 2023
Tunisian tennis star @Ons_Jabeur announced, in an emotional post match interview that she will donate part of her WTA Finals prize money to help Palestinians.
“I am very happy with the win but I… pic.twitter.com/WR4uvWdWGS
Petenis cantik berusia 29 tahun itu menangis usai pertandingan saat diwawancarai dan viral di media sosial.
“Saya sangat senang dengan kemenangan ini, namun akhir-akhir ini saya tidak begitu bahagia. Situasi di dunia tidak membuat saya bahagia,” kata tiga kali finalis Grand Slam itu sambil menahan tangis dikutip dari The Guardian, Jumat (3/11/2023).
"Jadi saya merasa… saya minta maaf,” tutur Jabeur sambil mengambil waktu sejenak untuk mendapatkan kembali ketenangannya.