JAKARTA, iNews.id – Kegagalan menembus Piala Dunia 2018 menjadi aib besar buat Italia. Betapa tidak, dalam sejarah kompetisi sepak bola paling elit sejagat itu Gli Azzurri adalah nama besar. Mereka juara empat kali pada 1934, 1938, 1982 dan 2006, serta dua kali menjadi runner-up pada 1970 dan 1994.
Dengan tersingkir secara mengenaskan di babak playoff melawan Swedia, Italia mengulang masa kelam pada edisi 1958. Nyaris tak ada yang menduga salah satu tim terkuat di Benua Eropa itu gagal melenggang.
Namun cerita pedih tak hanya milik Italia. Sejumlah negara dengan label timnas mentereng pernah merasakan pahitnya gagal menembus kejuaraan prestisius empat tahunan itu.
Italia, 1958
Memainkan laga terakhir melawan Irlandia Utara di Belfast, Azzurri sesungguhnya hanya perlu menghindari kekalahan untuk sampai ke putaran final di Swedia 1958. Laga awalnya dijadwalkan pada 4 Desember 1957, namun karena faktor cuaca, diundur 15 Januari 1958. Irlandia Utara menang 2-1 dan mengubur impian Giampiero Boniperti dkk.
Yugoslavia, 1966
Era 1960-an adalah masa kejayaan sepak bola Yugoslavia. Mereka sukses menembus semifinal Piala Dunia 1962. Sebulan sebelum Piala Dunia 1966, klub Partizan juga menggulung Manchester United di semifinal Piala Champions. Sayang kekalahan dari Norwegia dan Prancis di babak kualifikasi memupus ambisi generasi emas Yugoslavia.