JAKARTA, iNews.id - Cara foto aesthetic dengan HP berikut patut untuk disimak. Dengan menjalankan panduan ini, kamu tak perlu membeli kamera dengan fitur super canggih yang tentunya harus dibeli dengan harga yang fantastis.
Walaupun hanya dengan kamera ponsel, kamu bisa menghasilkan banyak foto cantik yang bisa kamu unggah di media sosial. Teknik ini akan semakin lengkap jika kamu agak memahami teknik photo editing.
Lalu, bagaimana cara foto aesthetic melalui kamera HP? Simak ulasannya berikut ini.
Saat pertama kali melihat sebuah objek dan ingin memotretnya, kamu harus memperhatikan komposisi warnanya terlebih dahulu. Dari sanalah, kamu bisa menentukan warna apa yang hendak disorot dari objek tersebut.
Kamu juga bisa menentukan perpaduan warna yang sesuai dengan objek. Pasalnya, warna berperan penting membawa energi sebuah foto.
Setelah warna, kamu harus memperhatikan hal-hal detail yang hendak kamu potret bersama objek. Pastikan bahwa detail yang melengkapi objek dapat menyampaikan pesan sebuah foto.
Sebagai contoh, kamu perlu menambahkan mangkok, sendok, atau hiasan lain saat ingin memotret seporsi bakso. Dengan demikian, foto akan terlihat aesthetic.
Pencahayaan merupakan salah satu komponen yang sangat penting dalam menghasilkan foto aesthetic. Kamu bisa menggunakan pencahayaan buatan dengan bantuan lampu.
Namun jika tidak memiliki alat pencahayaan yang bagus, kamu bisa memanfaatkan sinar matahari. Perlu diketahui bahwa pencahayaan alami terbaik ada pada jam 9 pagi dan sore menjelang matahari terbenam.
Dalam hal ini, kamu dianjurkan untuk mengaktifkan fitur ISO yang berfungsi mengatur tingkat sensitivitas kamera terhadap cahaya yang masuk. Foto pun akan terlihat lebih aesthetic.
Angle yang tepat membuat foto akan tampak jauh lebih menarik. Selain itu, angle juga berfungsi menampilkan pesan dalam sebuah foto.
Karena setiap sudut objek mengandung angle, maka kamu harus memilih dengan cermat. Kamu bisa mencoba berbagai angle terlebih dahulu untuk kemudian menentukan yang paling tepat versimu.
Terkadang, gambar yang dipotret akan terlihat miring atau tidak pas. Oleh sebab itu, kamu dianjurkan untuk mengaktifkan fitur grid untuk menghindari kesalahan tersebut.
Dengan adanya grid, kamu akan lebih mudah membagi posisi objek. Namun posisi ideal sebuah objek berada di tengah-tengah.
Flash membuat gambar terlihat lebih dramatis pada pencahayaan yang redup. Meskipun sangat membantu, fitur ini tidak begitu dianjurkan untuk digunakan ketika kamu ingin menghasilkan sebuah foto yang aesthetic.
Bahkan ketika kamu berada di ruangan atau tempat dengan pencahayaan redup, flash tetap dianjurkan. Alih-alih memanfaatkan flash, kamu lebih disarankan menggunakan teknik low light photography.