Selain diingat karena kepiawaiannya mencetak gol, Rochy mudah sekali diingat karena penampilannya yang unik. Dia sering merubah rambutnya menjadi berbagai warna. Tak hanya itu, dia juga sering memakai sepatu berwarna-warni atau bahkan berbeda merek antara sepatu kanan dan sepatu kiri.
Di level timnas, Rochy pernah membawa pulang medali emas untuk Timnas Indonesia pada SEA Games 1991 di Filipina. Selama membela Timnas Garuda sejak 1991 hingga 2004, Rochy bermain 41 kali dan mencetak 17 gol.
Selain Arseto dan Persija, Rochy juga pernah membela PSM Makassar, Persijatim Solo FC, PSPS Pekanbaru dan PSS Sleman di penghujung kariernya. Dia pensiun pada musim 2006/2007 di usia 37 tahun.
Kabar Terkini
Pada Desember 2018, namanya sempat kembali ke permukaan. Hal itu disebabkan oleh perkataan Rochy di salah satu acara diskusi sepakbola soal pengaturan skor pertandingan di Liga Indonesia yang sudah terjadi sejak zamannya.
Bahkan dia terang-terangan menyebut kalau Liga 1 2018 telah diatur juaranya, yakni Persija Jakarta. Ucapannya itu benar, Persija keluar sebagai juara Liga 1 pada musim itu.
Kabar terakhir yang didapat pada 2020, Rochy sedang sibuk melatih tim sepak bola wanita, Jakarta 69. Selain itu, dia juga sempat melatih Timnas Pelajar U-16 tahun lalu.