JAKARTA, iNews.id - Arti AFC Mafia telah menjadi topik hangat di kalangan pecinta sepak bola, terutama setelah insiden kontroversial dalam pertandingan antara Timnas Indonesia dan Bahrain.
Tagar ini mencerminkan kekecewaan dan kemarahan para pendukung yang merasa bahwa keputusan wasit dalam pertandingan tersebut tidak adil dan mencurigakan.
Protes ini bahkan meluas ke platform digital seperti Google Maps, di mana beberapa lokasi di Bahrain diberi label “AFC Mafia” sebagai bentuk kritik terhadap dugaan kecurangan dalam tubuh Asian Football Confederation (AFC).
Pertandingan yang berlangsung pada 10 Oktober 2024 di Stadion Nasional Bahrain ini diwarnai oleh keputusan kontroversial wasit Ahmed Al Kaf.
Wasit asal Oman ini memberikan waktu tambahan yang dianggap berlebihan, sehingga Bahrain berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 pada menit ke-99.
Keputusan ini memicu kemarahan pendukung Timnas Indonesia yang merasa dirugikan.
Tagar #AFCMafia digunakan oleh warganet untuk menuduh adanya kecurangan dalam tubuh Asian Football Confederation (AFC).
Mereka menilai bahwa wasit Ahmed Al Kaf adalah bagian dari “mafia” yang mengatur hasil pertandingan untuk menguntungkan pihak tertentu.
Protes ini tidak hanya muncul di media sosial, tetapi juga di Google Maps, di mana beberapa lokasi di Bahrain diberi label "AFC Mafia". Dampak dan Reaksi Kontroversi ini tidak hanya berdampak pada reputasi AFC, tetapi juga memicu reaksi keras dari berbagai pihak.