“Kami tidak memiliki ketajaman yang dibutuhkan. Kami punya beberapa peluang, tetapi tak bisa mencetak gol dan saya bertanggung jawab penuh,” kata Simeone dikutip Marca.
Meski begitu, juru taktik berusia 49 tahun itu juga menilai peramainan Cultural sangat bagus. Terutama Kiper Cultural Lucas Gerard Herve Giffard yang beberapa kali menahan serangan Atletico.
“Kami memiliki peluang, tetapi kiper mereka sudah bekerja dengan sangat baik. Secara keseluruhan, tim lawan menampilkan permainan yang bagus dan memiliki ambisi serta harapan,” ujarnya.
Selain itu, arsitek asal Argentina itu juga tak berniat untuk mengubah pola permainannya. Dia menilai pengalaman di Liga Champions telah memperkuat mental timnya.
“Saya memiliki tekad yang sama sejak datang ke klub ini. Kekalahan lewat adu penalti atau babak perpanjangan waktu di Liga Champions tak mengubah saya, jadi hasil ini juga tak akan berpengaruh. Saya memiliki skuat yang mumpuni dan hasilnya akan tiba,” tutur Simeone.