LONDON, iNews.id – Bek andalan Chelsea, Marcos Alonso mengatakan bahwa dirinya tidak mau melakukan aksi berlutut sebelum pertandingan dimulai. Menurutnya, aksi tersebut sudah kehilangan kekuatannya.
Lebih lanjut pemain asal Spanyol itu menegaskan lebih suka menunjuk lambang “Tidak Ada Ruang untuk Rasisme” di lengan bajunya. Namun, dia tetap mendukung pemain lainnya tetap melakukan gestur berlutut sebelum pertandingan dimulai.
"Saya lebih suka melakukannya dengan cara ini. Ini cara saya untuk melakukannya, dan mungkin saya pikir itu kehilangan sedikit kekuatan dengan cara lain,” ucap Alonso, dilansir dari BBC, Selasa (21/9/2021).
"Saya lebih suka meletakkan jari saya ke lencana yang bertuliskan 'Tidak untuk Rasisme', seperti yang mereka lakukan di beberapa olahraga dan sepak bola di negara lain,” imbuhnya.
Meski tidak berlutut dan hanya menujukkan lambang, dia menegaskan tetap melawan tindakan aksi rasisme. Pemain berusia 30 tahun itu menyebut akan selalu mendukung dan mengecam tindakan tidak terpuji tersebut.